Kehamilan

Puasa Sebentar Lagi! Ibu Hamil Harus Perhatikan Hal Hal Ini!

Kehamilan, Tips Kesehatan·

puasa

Tidak terasa bulan ramadhan sudah dekat! Hanya dengan menghitung hari kita akan segera bertemu dengannya. Namun untuk bunda yang sedang hamil mungkin sering mempertanyakan bolehkan ibu hamil berpuasa? Pada dasarnya, puasa bagi ibu hamil hukumnya adalah sunnah. Namun puasa bagi ibu hamil itu cukup aman.

Asal, tetap memperhatikan hal hal ini saat puasa ya bunda!

 

1. Perbanyak minum air putih saat sahur

Air putih merupakan hal yang penting dalam hidup. Konsumsilah banyak air putih untuk menghindari dehidrasi dan kurangnya oksigen pada bunda dan janin.

2. Perhatikan makanan dan minuman yang harus dihindari

Hindarilah makanan yang berbahaya saat hamil seperti pedas dan berlemak saat sahur agar tidak terjadinya kenaikan asam lambung, diare, kontraksi dan penumpukan lemak jahat. Hindari juga konsumsi es saat berbuka puasa karena dapat memicu kenaikan asam lambung

3. Konsumsi makanan berserat

Makanan berserat seperti buah dan sayur memiliki berbagai manfaat untuk ibu hamil. Selain itu, buah dan sayur dicerna lebih lama sehingga membuat bunda kenyang lebih lama.

4. Hindari makan terburu buru

Mungkin kesiangan bangun sahur seringkali menjadi penyebab kita makan dengan terburu-buru. Namun itu sangat tidak baik lho bun! Karena dapat meningkatkan resiko masuk angin dan morning sickness.

5. Jaga istirahat

Stamina ibu hamil tentu tidak seperti kondisi manusia normal pada umumnya. Ibu hamil membutuhkan stamina dan energi ekstra terutama saat puasa. Jadi jangan sepelekan waktu istirahatmu ya bunda!

6. Wajib sahur !

Inilah yang terpenting! Makan sahur dapat membantu memenuhi nutrisi untuk menjalani aktivitas saat puasa yang sangat penting untuk ibu hamil.

Itulah hal-hal yang harus diperhatikan ibu hamil saat puasa. Ingatlah untuk tidak memaksakan diri ya bun. Semoga artikel tadi bermanfaat untuk bunda yang sedang hamil ya.

Jangan lupa bila anaknya sudah lahir segera diaqiqah di habibaqiqah ya bun!. Kami akan memberikan pelayanan terbaik, praktis, higienis dan enak! Kami juga telah bersertifikat halal MUI loh bun! Ayo segera hubugi costumer service kami ^.^

Hamil Bukan Hambatan Untuk Traveling

Kehamilan·

hamil

Traveling merupakan kegemaran setiap orang tidak terkecuali ibu hamil. Ibu hamil memang dilarang untuk terlalu lelah, Namun haruskah bunda selalu mengurungkan niat untuk traveling? Nyatanya traveling juga berguna untuk menghindarkan bunda dari stress saat sedang hamil.

Walaupun begitu tetap perhatikan hal-hal ini ketika traveling saat hamil ya bunda !

1. Konsultasi ke dokter

Konsultasi ke dokter adalah hal yang paling pertama sebelum memulainya untuk mengetahui saran dari tentang apa yang harus dan tidak boleh dilakukan pada kondisi bunda sekarang, vitamin dan obat-obatan apa yang perlu dibawa dan sebagainya.

2. Pilih waktu yang ideal

Pemilihan waktu merupakan suatu yang penting saat traveling. Disarankan pilih waktu saat kehamilan memasuki usia ke 14 – 27 minggu karena saat itu mual dan lemas sudah mulai berkurang dan perut pun belum terlalu membuncit.

3. Tujuan yang tepat

Perhatikan dampak yang akan ditimbulkan bila mengunjungi tempat tujuan, pastikan tempat tujuan memiliki kadar oksigen yang cukup. Hindari tempat yang terlalu tinggi, menyelam terlalu dalam, memiliki potensi penyakit/virus, sulit dijangkau dan ekstrem.

4. Utamakan kenyamanan

Penginapan sangatlah penting selain untuk mengisi stamina pastikan bahwa kondisi penginapan tersebut bersih dan juga nyaman untuk bunda dan si kecil. Selain penginapan perhatikan juga transportasi yang akan digunakan, apakah itu cocok dan nyaman untuk ibu hamil atau tidak. Gunakan juga pakaian yang nyaman dan tidak berlebihan.

5. Self control

Ini yang paling penting, saat dalam kondisi hamil kalian akan mudah kelelahan. Jangan terlalu memaksakan diri, jika kalian mulai merasa lelah mintalah bantuan pasangan dan lekaslah beristirahat. Ingatlah bahwa ada si kecil di dalam perut bunda.

Itulah beberapa hal yang harus diperhatikan untuk tetap traveling saat hamil.  Ketahuilah Batasan diri dan buatlah bunda & si kecil senyaman mungkin. Semoga bermanfaat ya bunda!

Jangan lupa saat bayinya sudah lahir aqiqah di habibaqiqah ya bun. Selain pelayanan yang memuaskan, praktis, higienis dan tentu enak, habib aqiqah telah bersertifikat Halal MUI. Ayo segera hubungi costumer service kami ^.^

5 Buah Ini Cocok Untuk Ibu Hamil!

Kehamilan, Tips Kesehatan·

Seperti yang kita tahu, buah-buahan memiliki beribu manfaat untuk tubuh kita bahkan kita
dianjurkan untuk mengonsumsinya setiap hari. Begitupun dengan ibu hamil, beberapa buah ini
wajib banget untuk ibu hamil!

Ibu Hamil

5 Buah Ini Cocok banget Ibu Hamil.

1. Apel
Apel merupakan buah yang sangat baik untuk dikonsumsi ibu hamil. Bahkan apel hijau sangat dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari. Karena memiliki banyak serat, apel dapat melancarkan pencernaan ibu hamil. Selain itu apel juga dapat mengurangi terjadinya pembengkakan di daerah tertentu dan rasa mual pada ibu hamil.

2. Anggur
Anggur mengandung asam folat yang dapat membantu pertumbuhan saraf di otak janin,
pembentukan tabung otak janin dan mengurangi resiko cacat pada otak bagi janin. Selain itu
kandungan folat dan kalsiumnya dapat membantu pembentukan gigi dan tulang pada janin dan ibunya. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi anggur untuk ibu hamil tidak boleh lebih dari 50 gram setiap harinya.

3. Strawberry
Kandungan vitamin C yang tinggi pada strawberry dapat menangkal radikal bebas pada ibu
hamil, Vitamin B-nya dapat mencegah anemia dan sistem saraf untuk janin. Buah ini juga
mencegah resiko bayi terlahir cacat tabung syaraf, mencegah kelainan jantung, dan lahir
dengan kondisi prematur.

4. Kurma
Buah asal timur tengah ini memiliki kandungan glukosa sebanyak 60-70% sehingga sangat cocok untuk menambah energi ibu hamil yang membutuhkan asupan energi ekstra selama
kehamilannya. Kurma juga dapat meningkatkan kecerdasan dan daya ingat bayi. Kurma sangat direkomendasikan menjelang persalinan untuk memperkuat dinding Rahim.

5. Pisang
Tahukah bunda bahwa pisang dianjurkan dikonsumsi 3-4 buah setiap harinya untuk ibu hamil ?.Seperti anggur, pisang juga mengandung asam folat yang tinggi. Pisang juga dapat mencegah Bunda terkena Anemia dan mengurangi pembengkakan.

Demikian 5 buah yang wajib untuk ibu hamil, semoga dengan mengonsumsinya secara teratur
dan tidak berlebihan bunda dan janinnya diberi kesehatan dan dilancarkan persalinannya oleh
Allah Swt. Semoga bermanfaat ya sobat habibaqiqah

Bila bayinya sudah lahir, jangan lupa untuk Aqiqah di Habibaqiqah. Anda akan mendapatkan
pelayanan terbaik dan memuaskan. Kami sudah memiliki sertifikat Halal dari MUI. Yuk,
langsung saja hubungi Costumer Service kami ^.^

Tips Yang Perlu Disiapkan Suami Menjelang Persalinan Sang Istri

Kehamilan·

Kebahagian seseorang ketika berumah tangga adalah ketika tiba saat masa kehamilan, dan hal ini merupakan moment yang amat sangat di tunggu-tunggu oleh setiap pasangan suami-istri. Kebahagiaan ibu hamil semakin terasa ketika kehamilannya memasuki trimester akhir.

Pastinya semua keperluan melahirkan perlu di persiapkan secara baik dan benar-benar. mulai dari persiapan ketika masa kehamilan, kemudian akan masuk dimasa melahirkan sampai ketika pasca melahirkan.

Menjadi suami siaga juga perlu persiapan, karena pastinya peran suami amat sangat dibutuhkan pada masa menjelang persalinan nantinnya. Menjadi suami juga perlu persiapan secara fisik dan psikis. Secara fisik suami perlu melindungi dan menjaga segala persiapan yang berhubungan dengan persalinan istrinya. Sedangkan psikis yaitu dalam menghadapi persalinan yang diberikan suami dalam dukungan kepada istri. Dan, yang tak kalah penting adalah persiapan materil, yaitu berhubungan dengan dana yang akan dibutuhkan untuk persalinan.

Menjelang Persalinan

Lalu, kira-kira apa saja yang perlu disiapkan suami menjelang persalinan?

Berikut adalah Tips Yang Perlu Disiapkan Suami Menjelang Persalinan:

1. Siapkan Tempat Bersalin

Suami dapat berdiskusi dengan istri untuk menentukan proses persalinan yang akan dipilih, persalinan normal atau persalinan caesar. Meskipun semua ibu hamil menginginkan persalinan normal akan tetapi kondisi kesehatan ibu dan janin akan berperan dalam menentukan pilihan proses persalinan, tidak menutup kemungkinan terjadinya proses caesar. Sehingga suami dan istri akan menentukan tempat bersalinan yang sesuai dengan pilihan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan istri dan bayi.

2. Tetap Sabar dan Tenang

Baik caesar maupun normal, merupakan proses persalinan yang sangat panjang bagi sang Bunda, tak jarang keadaan ini membuat Bunda moody dan kesakitan saat menjalani setiap pembukaan. Ayah harus bersabar dan tetap tenang dalam menunggu Bunda. Beri Bunda semangat hingga berhasil melewati proses persalinan.

3. Memahami Tanda-Tanda Ketika Istri Akan Melahirkan

Menjelang persalinan sebaiknya istri senantiasa didampingi, bagi suami yang memiliki tugas pekerjaan dapat meminta bantuan keluarga lainnya. Adapun untuk suami siaga harus mengetahui tanda-tanda melahirkan sehingga dapat memberikan pertolongan segera. Kenali tandanya menjelang persalinan seperti istri mengeluhkan nyeri dibagian selangkangan, keluarnya lendir yang kental disertai dengan darah, terjadinya kontraksi dan disertai pecahnya air ketuban.

4. Selalu Memberi Kasih Sayang Lebih

Hal kecil yang sangat besar pengaruhnya pada mental istri adalah kasih sayang dan perhatian dari suami. Sebagai suami dapat memberikan kasih sayang dan perhatian selama kehamilan, misalnya dengan menyempatkan diri untuk mengelus perut sambil mengucapkan kalimat yang penuh kasih sayang, selain itu kasih sayang yang diberikan dapat memotivasi proses persalinan.

Berikut adalah Tips untuk Ayah dalam mempersiapkan berbagai hal nya dalam menghadapi/menjelang persalinan sang istri nantinya.

Jangan lupa kalo anaknya sudah lahir di Aqiqah ya.. karena Aqiqah merupakan sunnah yang di anjurkan oleh Rasulullah SAW. Habibaqiqah siap menjadi partner Ayah dan Bunda dalam mempersiapkan dan mensukseskan Agenda Aqiqah sang buah hati nantinya.

Segera Hubungi Customer Service kami ^.^!

Baca Juga : CARA AMPUH MENGATASI DARAH RENDAH (ANEMIA)